Detail Berita

Panarukan, 16 Agustus 2024 – Dalam semangat kemerdekaan, Dharma Wanita Persatuan SMAN 1 Panarukan sukses menggelar lomba kreasi buket dari bahan-bahan unik. Lomba yang diikuti oleh seluruh istri guru, karyawan, serta ibu-ibu guru dan karyawan ini tidak hanya meriah tetapi juga sarat akan kreativitas.

Dengan tema "Kemerdekaan Membangkitkan Kreativitas", para peserta dituntut untuk merancang buket yang tidak hanya indah tetapi juga mencerminkan semangat kemerdekaan. Bahan-bahan yang digunakan pun sangat beragam, mulai dari bumbu dapur instan seperti masako, merica bubuk,juga cabai dan bawang hingga bahan daur ulang seperti koran dan kalender bekas.

"Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas para ibu-ibu dan karyawan," ujar Ibu Winda Nurita Sugiono sebagai ketua Dharma Wanita Persatuan SMAN 1 Panarukan."Selain itu, kami juga ingin menanamkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan melalui pemanfaatan bahan-bahan daur ulang."

Proses penjurian berlangsung sangat menarik. Para juri menilai setiap karya berdasarkan beberapa kriteria, yaitu orisinalitas desain, penggunaan bahan yang tepat, serta kesesuaian dengan tema. Selain itu, ada batasan biaya yang ditetapkan, yaitu maksimal Rp15.000 untuk setiap buket. Dengan waktu terbatas yakni 45 menit, para peserta dituntut untuk bekerja cepat dan cermat. Proses pembuatan buket pun tidaklah mudah. Proses pembuatan buket cukup menguras pikiran karena seluruh tim bekerja dengan sangat serius.

Setiap kelompok harus berkolaborasi dengan baik untuk menghasilkan karya yang terbaik. Tantangan terbesar yang dihadapi adalah kekompakan tim, mengingat ada beberapa kelompok yang anggota nya tidak lengkap karena berhalangan hadir.

"Kami sangat takjub dengan kreativitas para peserta," ungkap Ibu Siti Maryam Jamilah sebagai salah satu juri dan juri lsinnya yaiti ibu Almalya Khavidah dan ibu Dendy mengungkapkan sangat terkesan karena ibu- berkreatifitas dengan sangat luar biasa dengan keterbatasan waktu dan bahan. "Mereka mampu mengubah bahan-bahan sederhana menjadi karya seni yang luar biasa indah."

Kesan positif terpancar dari wajah para peserta. Ibu Yudi Purwocahyono, salah satu peserta, mengaku sangat senang bisa mengikuti lomba ini. "Lomba ini sangat seru dan membuat saya jadi lebih kreatif. Selain itu, saya juga jadi lebih menghargai bahan-bahan yang ada di sekitar kita," ujarnya.

Sebagai pemenang, Juara 1 tim Ibu Sri Pujiati dan ibu Ika Ayu Liantini berhasil memukau para juri dengan buketnya yang sangat rapi, Sementara itu,Juara 2 ibu Etvi dan ibu Sinta dan juara 3 ibu Novi Lusiyana, ibu zainal dan ibu Shanty Noor Handayani juga tidak kalah menarik dengan desain buketnya yang menarik dengan warna warna cerah ceria.

Kegiatan ini ditutup dengan pemberian hadiah kepada para pemenang. Selain itu, panitia juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta atas partisipasinya.

Dengan suksesnya lomba ini, diharapkan semangat kreativitas dan gotong royong dapat terus tumbuh di kalangan Dharma Wanita SMAN 1 Panarukan.

Di tahun mendatang diharapkan akan diadakan lomba yang lebih menarik dan bermanfaat. Pembina Dharma Wanita Persatuan SMAN 1 Panarukan, Ibu Hamidah, M.Pd mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini. Beliau berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan di masa mendatang untuk memberikan manfaat bagi seluruh anggota Dharma Wanita. *Vidi Ratnasari